Kamis, 19 Februari 2009

tak semua benar

Your view on yourself:

You are down-to-earth and people like you because you are so straightforward. You are an efficient problem solver because you will listen to both sides of an argument before making a decision that usually appeals to both parties.

The type of girlfriend/boyfriend you are looking for:


You are a true romantic. When you are in love, you will do anything and everything to keep your love true.

Your readiness to commit to a relationship:

You are ready to commit as soon as you meet the right person. And you believe you will pretty much know as soon as you might that person.

The seriousness of your love:

You like to flirt and behave seductively. The opposite sex finds this very attractive, and that's why you'll always have admirers hanging off your arms. But how serious are you about choosing someone to be in a relationship with?

Your views on education

Education is very important in life. You want to study hard and learn as much as you can.

The right job for you:

You have many goals and want to achieve as much as you can. The jobs you enjoy are those that let you burn off your considerable excess energy.

How do you view success:
You are confident that you will be successful in your chosen career and nothing will stop you from trying.

What are you most afraid of:

You are concerned about your image and the way others see you. This means that you try very hard to be accepted by other people. It's time for you to believe in who you are, not what you wear.

Who is your true self:


You are full of energy and confidence. You are unpredictable, with moods changing as quickly as an ocean. You might occasionally be calm and still, but never for long.

Minggu, 15 Februari 2009

....

I would hold you in my arms
I would take the pain away
Thank you for all you've done
Forgive all your mistakes
There's nothing I wouldn't do
To hear your voice again
Sometimes I wanna call you
But I know you won't be there

Oh, I'm sorry for blaming you
For everything I just couldn't do
And I've hurt myself by hurting you

Jumat, 13 Februari 2009

SURAT PERINGATAN

Bagi yang merasa mengirimkan SMS berisi:

Jarkm:
ass..hari ni,kms, 12 feb, da kul sexuo,j13.50,d rk2,jangan titip absen, da absen panggil...Kobid.
Yama-nomi-noa-maria-jures.


Dimohon untuk angkat tangan.

Tersangka Utama dan Tak ada Duanya : Bunga alias MAringgo alias Maria.

Tak kasih peringatan aja Mar, lain kali klo mo ngerjain Aku, rada pinter sithik...
Masa ngasih urutan jarkom aneh gitu, apalagi ada Yama di barisan terdepan.
Ya aku langsung telpon Yama ta..

J: Yama....siang ini ada kuliah Sexuo?
Y: Nggak ada kok Jures, tadi kata Kobidnya nggak ada kuliah.


Bayangkan!! Seorang Yama nggak mungkin boong kan...

Huahahahaaaaaaaaa........

Apa gak, lain kali kongkalikong dulu sama Yama. Biar kompak... :P :P :P

Peace Mar ^_^

^_^

Mario Andre wrote at 4:37am

Health makes all things possible..
Prosperity makes all things work..
Love makes all things beautiful..
may you hav all of them

"happy birthday to you..
happy birthday to you..
happy birthday dear JUREZ..
happy birthday..
tooo.. youuu.."
(actually i really wanted to sing)

met ultah ya my belovedbestfren..
Smg di usia yg bru ini km dberikan smua ... Read More yg dihrpkan(as mentioned above) hehe..
Dan jg kesemakinjelasan jodoh
Dan kalopun jd
Aku pst mendukung
Smgt yah.

U know ur power not such a kid anymore,
and great power comes with great responsibility..
(mulei..haha..)

met ultah k 21 ya

i luv u always bstfren..


Thx my BestFren...
^_^

...

Dan bukanlah sang waktu sebagaimana cinta, tiada terbagi dan tiada kenal ruang?
Tapi jika di dalam pikiranmu haru mengukur waktu ke dalam musim, biarkanlah tiap musim merangkum semua musim yang lain,
Dan biarkanlah hari ini memeluk masa silam dengan kenangan dan masa depan dengan kerinduan.


kg

Kamis, 12 Februari 2009

ready to PBL

Huff..
Alhamdulillah, untuk PBL kali ini Saya bisa ngikut ke kelompok yang se-jiwa. Hi hi hi. Maksude opo?? Ya pokoknya anak2 di kelompok itu dah klop lah dengan Saya. Ramenya, hebohnya, rusuhnya, kompaknya, nyante, tapi seriuss...
Terima kasih ya A-6 yang sudah ikhlas menerima Saya sebagai newbie.. ^_^
Yama, Maringgo, Noa, Nomi,Devi,Caca,Ipul,Mohandis,Mustopa,Nonot.

Semoga bisa kompak terussssssssss.....

Dan maafkan Saya kelompok A-5...

Bukan maksud hati untuk meninggalkan kalian, tapi PBL kali ini Saya bener2 pengen enjoy tapi serius...

Dan sepertinya A-5 sudah menemukan 'jiwa'nya juga.

^_^

Senandung Rindu

Aku bernyanyi di dalam hati
Senandung rindu kepadamu pujaanku
Bilakah nanti kau kan mengerti
Maksud hatiku untuk saling memiliki

Aku ingin rasa indah kan hadir untukmu
Meluluhkan mimpi-mimpi
Tak berhenti jiwa ini menanti dirimu
Berjanji setia padamu
Dalam setiap detikku

Tuhan tolonglah buka hatinya
Agar kudapat bahagia bersamanya
Tak kuingkari dia tak sendiri
Tapi kutahu apa yang tlah dia rasakan

Aku bernyanyi di dalam hati
Senandung rindu

Jumat, 06 Februari 2009

orang bilang aku sinting

Jur,kamu tuh sinting apa gimana???

Masa penguji 2 n pembimbing 2 dari paru semua??

Emang kenapa gitu???
Buatku mah, siapa aja penguji n pembimbingnya, yang penting ikhlas...
Mo dibantai kaya apa ntar pas ujian skripsi juga, ikhlas...

Hi hi hi...

Enjoy Aja

;)

Btw btw,,,
Sedikit merenung tadi pagi, ternyata Saya ngga doyan buah2an yang banyak digemari orang laen:

Durian

Alpukat

Ugh.... neg-nya..... ngga nahan!

Rabu, 04 Februari 2009

nais...nais....

Yovie & Nuno - Sejuta Cinta

Beruntungnya diriku memilikimu
Berikan cahaya temani langkahku
Andai sejak dulu kau ada di sini
Pasti tak akan ada cinta yang lain

Tak ku rasa sebelumnya
Sejuta cinta yang terindah

Engkau pelita yang hangatkan diriku
Semua begitu indah bagai di surga
Jangan pernah berpaling pada dirinya
Aku ada di sini hanya untukmu

---Lagunya maknyus,aransemen yg muantap, for me..---
Ha ha...

Gw yakin, klo Bang Yanu baca ini, pasti komennya 1:
"PRETTTTTTTTT!!!! Jurez nggilani!!!!"
Muahahahaaaaaaaaaaaaaa..........
:mngakak:

:P :P

Sedikit Berbeda

Semester2 sebelumnya, ketika Kami mengambil KHS, kami harus menuliskan alamat orang tua di sebuah amplop dan membayar sebesar Rp2.500,00.
Maksudnya: Pihak UNS akan mengirimkan surat berisi KHS ke orang tua masing2, dan Rp2.500,00 itu untuk biaya perangko.

Tapi untuk semester ini berbeda.
Kmaren, pas Saya ambil KHS, dikasih amplop coklat. Sama petugasnya cukup dibilang "Mbak, nanti 1 lembar dimasukkan ke amplop."

Ju: "Bayar berapa,Bu?"
Bu-ibu: "Ntar perangko-nya beli sendiri."

Dalam hati, "O....." Tapi rada bingung juga.

Berhubung Saya ngga ngekos, rumah juga diSolo, jadi Saya ngga perlu beli perangko dan jauh2 ke kantor pos untuk ngirim KHS ke rumah.

Tapi, ketika barusan ke kampus untuk menghadap PA, ada pengumuman:
Dokumen Heregistrasi:
1. KRS Asli
2. Fotokopi KRS
3. Fotokopi KHS
4. Fotokopi SPP
5. KHS yang akan dikirimkan ke orang tua.

Point 5 yang agak ambigu.
Maksudnya tuh piye gitu, apa kita harus mnyerahkan amplop berisi KHS plus perangko yg kita beli sendiri apa gimana...

Yo wis gak seru to, apalagi buat Saya yg ga ngekos...
Orang rumah dah tau nilainya, eh KHSnya dibalikin lagi untuk dikirimkan via pos ke rumah.

Hal yang amat sangat tidak efektif bukan??

Wakakaa.....

Kampus Masa Depan

Ada yang berubah dengan kampusku...

"Rada sedikit cantikan"

Wogh...
Iya dong, di Gedung A aja udah ada miniatur gedung FK UNS Masa Depan. Berapa lantai ya tuh? 8 klo ga salah, dan emang keren banget bangunannya.
Rencananya tahun ini gedung tsb baru mulai digarap...
Yah, bisa dperkirakan gedung itu bakal jadi klo Saya udah koass (klo sesuai waktu)

Halah.... gak bisa menikmati dong.... >.<

Gapapa...

Dinikmati aja gedung yang skarang...
Ruang kuliah yang amat besar dengan kapasitas 100 orang, AC tapi kurang maknyus, kursi yang ...hmmm....eunak... hmmmm....hmmm....

Hehehehe...
Namanya juga kampus rakyat!
Semoga tetep jadi kampus rakyat dengan menomor-1 kan kualitas.

Amin...

m u s h o l a

Keinginan sejak dulu yang sampai detik ini belum tercapai:
"Aku ingin tinggal di rumah yang ada Mushola-nya"

Sejak dulu di Tembagapura, Saya pengen banget, ruangan panjang itu disulap jadi mushola. Tapi, ide Saya tidak mendapat ACC, jadi ruangan itu malah dijadikan gudang.
Begitupun ketika rumah di Solo direnovasi, Saya sedikit kecewa ketika pulang Solo, tidak ada satupun ruangan yang dikonsepkan untuk jadi Mushola... :(

Dan sekarang...
Setelah Ibu berinisiatif untuk bedah rumah, Saya mengusulkan ide itu.
Alhamdulillah, ide-nya di Acc..
"Ya, nunggu ada rejeki lagi ya" ^_^

Kenapa sih Saya ngebet ada Mushola?
Soalnya Saya kangen ama suasana sholat di Mushola Graha Putri di TN.
Ngga tau kenapa ya, beda...
Ada sensasi tersendiri yang mungkin cuma bisa Saya rasain.

Insya Allah, jika kesempatan itu ada, mungkin salah satu kolam di samping rumah mo dirombak sedikit. Atasnya mo ditutup, dan lantainya ditinggikan. Yuhuw... dan untuk dekorasinya, Saya udah berangan2 mo ngasi karpet yang OK, ada Al-quran, buku, dsb... yah standar Mushola lah.
Dan ga lupa 'kepekan' doa-doa yang ditempel di dinding...

Hi hi hi...

Semoga..
^_^

Senin, 02 Februari 2009

tidakkkkkkkkkkkkkkk!!!

Akhirnya hal yang paling tidak Saya inginkan menimpa Saya juga...

::: Menyentuh angka tersebut :::

Mari berjuang di semester depan....!!!

s e m a n g a t

Minggu, 01 Februari 2009

Kepanikan Terselubung

Minggu,1 Februari 2009
Hari yang penuh dengan pelajaran moral.

Inilah Saya, yang terkadang meremehkan sesuatu yang penting,,,udah gitu, masih bisa menyembunyikan ekspresi! Huff…

Hari ini, Saya liburan ke Boyolali (rumah Mas), emang sengaja mau berangkat dari rumah naek motor, thennn motornya dititipin di terminal, dan Saya ke Boyolali naek bis.

Satu kerangka pikiran yang membuat Saya tidak tenang seharian:
“Ah, motornya aku titipin di parkiran barat aja, biar deket klo mo nyegat bis. Daripada parkir di timur, jalannya cuapekkk!”
Padahal Saya tau:
1. Klo parkiran Barat itu gak ada tukang parkir resmi.
2. Di parkiran Barat, gak dikasih kartu parkir.
3. Di parkiran Timur, lahan parkirnya luas, aman, dan ada kartu parkirnya.

Akhirnya Saya tetep ke parkiran Barat.

MTP (Mas Tukang Parkir)
Ju (Jurez)

MTP: Mbak, bade tindak pundi?
Ju: Boyolali pak… ini ada kartu parkirnya nggak?
MTP: Oh,nggak pake kok Mbak.
Ju: Titip nggih Pak. (Dengan santaiiiiiiiiiiinyaaaaaaaaaaa……!!!)


Saya terlalu meremehkan dan bersikap seolah2 Saya tidak melakukan kesalahan. Saya pun langsung nyegat bis ke Boyolali. (dengan sumringah! Hi hi hi)

Pertama-tama sih santai dan bodo amat…
Tapi, pas sampe di Bayundono, Saya sadar…
1. Kok ada yang kurang ya…
2. Kok ada yang aneh ya…
3. Aduh!!! Tadi kan ga dikasih kartu parkir.
4. Motorku piyeeee????
5. Aduhhh!!!
6. Klo ilang gimanaaaaa?????
7. Masa aku kuliah ngebisss???
8. Huaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!

Huff…
Tapi kepanikan itu Saya sembunyikan ketika bertemu Mas, baru setelah satu jam-an di rumah Mas, Saya mengakui kebodohanku…
Sebelumnya, Saya udah SMS Ibu, minta tolong ngecekin tu motor masih apa gak.

Hingga akhirnya, kepanikan terselubung itu terus menghantui pikiranku selama di rumah Mas. Hi hi hi….
Tapi Saya sok santai aja….
Saya doaaaaaaaaaaaaaa terus, semoga MTP tadi orang baek2… ^_^

Setelah seharian di rumah Mas, akhirnya setelah Maghrib, Saya dan Mas pulang, naik bis ke terminal.
Sepanjang perjalanan Saya deg2an…
Pikirannya Cuma 1:
“Ada atau Tidak”
Dah gitu kadang2 statement Mas tidak menenangkan hati…. Huh u hu.. Padahal Saya udah berusaha untuk santaiiii banget. Pasrah…

Dan ketika turun di depan parkiran barat Terminal…

Jeng jeng…..

Alhamdulillah…… ADA!

Huh u hu…. Terharu banget. Ternyata ibu Saya tadi sempet mampir buat nengok tu motor dan nitipin secara langsung ke mas2 parkir.
Trus Saya diingetin, klo misalnya mo pergi jauh, mendingan parkirnya di dalem aja…

Huhuhu,,,,
Kapok!
Adek kapok Mas!!! Nggak lagi… nggak lagi….

Anyway, terima kasih banget buat MTP disana dan juga buat Ibu… ^_^
Buat Mas juga, yang jadi ikutan khawatir….
He he…

Cemburuu

Terkadang, ingin rasanya hidup tanpa gadget, tanpa medsos. Godaannya banyak Cin. Terutama nih, terutama klo liat kesuksesan teman2 jaman ...